Sumber gambar: https://jadiberita.com/90034/pakai-gelas-tercipta-alunan-musik-indah.html
Pernahkan kalian mencoba membuat musik dengan gelas atau botol yang diisi air? Percobaan ini untuk membuat bunyi dengan mengubah gelas/botol air menjadi alat musik.
RABU,
30-12-2020
Tagihan yang harus dikirmkan:
Eksperimen Sains (1)
Bahan dan alat:
ü5 gelas bentuk dan ukuran sama
üsendok/pensil
üair secukupnya
ükertas
üselotip/lem
ügunting
Langkah kerja:
1.Siapkan bahan dan alat
2.Taruh gelas berjajar di atas meja
3.Isilah gelas dengan air, pastikan ketinggian
air setiap gelas berbeda secara urut.
4.Guntng kertas berbentuk persegi kecil sejumlah
5
5.Tulislah nomor urut 1-5 pada kertas
6.Tempel gelas dengan nomor urut 1 – 5
7.Pukul gelas dengan sendok/pensil urut dari gelas
nomor 1-5
8. Dengarkan dengan cermat bunyi yang dihasilkan
9.Tuliskan nomor urut bunyi dari yang paling
rendah ke yang paling tinggi
10.Fotokan bahan dan saat kegiatan
11.Tuliskan kesimpulan
12.Kirimkan hasil whatshap
Setelah mengirim tugas kamu bisa melanjutkan dengan bermain musik dengan percobaan variasi nada yang dihasilkan, Selamat mencoba!
Foto bahan :
Foto saat bekerja
Gambar ilustrasi gelas secara urut
Urutan bunyi dari rendah ke tinggi
Kesimpulan
Rabu,
30-12-2020
Tagihan yang harus dikirmkan:
Eksperimen Sains (2)
Bahan dan alat:
ü5 botol bentuk dan ukuran sama
üair secukupnya
ükertas
üselotip/lem
ügunting
Langkah kerja:
1.Siapkan bahan dan alat
2.Taruh botol berjajar di atas meja
3.Isilah botol dengan air, pastikan ketinggian
air setiap gelas berbeda secara urut.
4.Guntng kertas berbentuk persegi kecil sejumlah
5
5.Tulislah nomor urut 1-5 pada kertas
6.Tempel botol dengan nomor urut 1 – 5
7.Tiuplah botol urut dari botol nomor 1-5
8.Amati dengan cermat bunyi yang dihasilkan
9.Tuliskan nomor urut bunyi dari yang paling
rendah ke yang paling tinggi
10.Fotokan bahan dan saat kegiatan
11.Tuliskan kesimpulan
12.Kirimkan hasil melalui whatshap
Setelah mengirim tugas kamu bisa melanjutkan dengan bermain musik dengan percobaan variasi nada yang dihasilkan, Selamat mencoba!
Damar anak yang senang membantu orangtuanya. Pada tanggal 12 Oktober 2020, Damar mengerjakan tugas membantu ibu memasak di dapur. Kegiatan tersebut salah satu bentuk kegiatan belajar yang dilakukan Damar saat belajar di rumah (BDR). Melalui kegiatan membantu ibu, Damar juga dapat belajar tentang bentuk bangun datar, bahan isolator dan konduktor, proses perpindahan panas (radiasi, konveksi, dan konduksi). Bentuk telur goreng contoh bentuk bangun lingkaran. Perpindahan panas (kalor) api kompor ke wajan merupakan bentuk perpindahan secara konveksi. Mula-mula wajan bagian bawah yang terkena api menjadi panas dan wajan bagian atas sampai pegangan menjadi panas merupakan proses perpindahan panas secara konduksi. Minyak goreng semula dingin menjadi panas bada bagian bawah dan selanjutnya minyak mendidih seluruhnya merupakan perpindahan panas secara konveksi. Damar yang berada di dekat kompor menyala, badannya menjadi hangat merupakan perpindahan panas secara radiasi atau pancaran. Gagang serok dibuat dari kayu agar tangan Damar tidak panas. Damar melakukan kegiatan membantu ibu dengan senang hati. Ia senang dapat membantu ibunya.
Jawablah pertanyaan dengan benar!
1. Siapa tokoh cerita tersebut?
2. Di mana latar tempat cerita tersebut?
3. Kapan latar waktu cerita tersebut?
4. Bagaimana watak tokoh cerita tersebut?
5. Apa amanat (pesan yang baik) dari cerita tersebut?
Sabtu tanggal 7 November 2020 alhamdulillah aku bisa memanen jagung manis di kebun. Aku menanam jagung manis saat ada tugas dari wali kelas pada tanggal 10 Agustus 2020. Aku menanam jagung di samping rumah. Aku merawat tanaman jangung manis dengan baik. Alhamdulillah kini aku bisa menikmati hasil panenku. Jagung manis dapat dibuat berbagai macam olahan makanan, seperti bakwan jagung, jagung rebus, cake, bubur, dan lain sebagainya.
Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
1. Apa yang dipanen oleh Prada?
2. Kapan Prada memanen jagung manis?
3. Kapan Prada menanam jagung manis?
4. Berapa bulan rentang waktu dari menanam hingga memanen jagung oleh Prada?
5. Di mana prada menanam jagung?
6. Bagaimana Prada merawat tanaman jagung manisnya?
7. Apa saja olahan makanan yang dapat dibuat dari jagung manis?
8. Apakah Prada sudah mengamalkan sila ke-1 Pancasila berdasarkan teks tersbut?
9. Tuliskan kalimat yang menunjukkan Prada sudah mengamalkan sila Pancasila sila ke-1!
10 . Apa yang kamu rasakan setelah membaca teks tersebut?
Reklame digunakan untuk menginformasikan, mengajak, menganjurkan dan menawarkan produk. Reklame dibuat menarik sehingga pembaca ingin mengikuti anjuran atau membeli barang yang ditawarkan. Ada berbagai jenis reklame di antaranya poster, iklan, plakat, spanduk, selebaran, baliho, buklet, dan lain-lain.
Reklame ada yang bersifat komersial dan nonkomersial. Komersial digunakan oleh pedagang untuk menawarkan barang atau produknya. Sedangkan nonkomersial digunakan untuk mengajak masyarakat untuk melakukan suatu hal, misalkan hidup bersih, hemat energi listrik, dan lain-lain.
Reklame haruslah menarik. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam mebuatnya adalah sebagai berikut.
1. Slogan jelas dan mudah dimengerti
2. Bahasa baik dan menarik dengan ukuran huruf yang sesuai.
3. Ilustrasi menarik dan mudah diingat.
4. Tata letak gambar dan tulisan baik
3. Buatlah reklame tentang hemat energi listrik dalam selembar kertas gambar!
4. Kirimkan foto hasil tugas kepada gurumu melalui WA grub!
Refleksi belajar
Baiklah anak-anak hari ini kita sudah belajar tentang cara menghasilkan, cara menyalurkan, dan menghemat energi listrik.
Reklame digunakan untuk menginformasikan, mengajak, menganjurkan dan menawarkan produk.
Saya berpesan untuk anak-anak senatiasa rajin belajar dan ajin membaca!
Menyusun teks eksplanasi rangkaian seri pada
senter
LEMBAR KERJA SISWA
Untuk selanjutnya ikuti langkah-langkah berikut!
1. Klik link video berikut!
2. Pahami materi berikut!
Sebagai pengantar materi klik video berikut!
Bacalah dengan teliti!
Rangkaian Listrik Sederhana
Rangkaian listrik adalah hubungan sumber listrik ke komponen-komponen lainnya menjadi kesatuan yang utuh. Rangkaian listrik di rumah dapat berupa rangkaian seri dan rangkaian pararel. Rangkaian seri dan pararel
merupakan jenis-jenis rangkaian yang dipakai untuk menyambungkan dua atau lebih
komponen listrik sehingga menjadi satu kesatuan utuh. Bila dilihat dari cara
penyusunannya, rangkaian seri disusun dengan cara bersambung atau sejajar sedangkan
rangkaian pararel disusun berderet.
Contoh
rangkaian seri dalam kehidupan sehari-hari adalah senter. Rangkaian yang
disusun seri pada lampu senter adalah baterai karena hanya terdapat satu lampu
pada senter. Hal tersebut yang menyebabkan lampu senter menyala terang namun
baterainya cepat habis. Rangkaian seri juga bisa kita temui dalam pemasangan
lampu-lampu penerangan di pinggir jalan.
Rangkaian
pararel biasa ditemui dalam rangkaian lampu-lampu di rumah. Lampu yang dipasang
secara pararel nyalanya kurang terang dibanding jika dipasang dengan rangkaian
seri namun lebih awet. Rangkaian pararel akan sangat membantu penghematan biaya
listrik. Karena kita tidak perlu menyalakan semua lampu saat cuaca tidak terlalu
gelap. Kita hanya perlu menyalakan lampu sesuai kebutuhan.
Dalam
rangkaian listrik terdapat komponen dengan fungsi masing-masing. Komponen
listrik tersebut di antaranya : baterai, fitting, kabel, dan saklar. Baterai
berfungsi sebagai sumber tenaga. Fitting berfungsi sebagai dudukan lampu. Kabel
berfungsi untuk penghantar listrik. Saklar berfungsi untuk memutus atau menyambungkan
arus listrik.
Rangkaian
listrik seri dan pararel memiliki kelebihan dan kekurangan. Kita menggunakan
rangkaian listrik tersebut dalam
kehidupan sehari-hari. Hal yang paling penting adalah kita senantiasa menggunakannya
secara bijaksana, yaitu menggunakan listrik secara hemat. Karena hemat listrik
hemat biaya.
Komponen listrik dan fungsinya
Bebererapa komponen listrik dan fungsinya adalah:
1.Baterai = sebagai sumber energi
2.Kabel = penghantar listrik
3.Saklar = memutus/menghubungkan arus listrik
4.Fitting = dudukan lampu
Pelajari lebih lanjut materi rangkaian listrik dengan klik video berikut!
Lanjutkan dengan belajar tentang teks eksplanasi!
Bacalah materi berikut dengan cermat!
Teks Eksplanasi
Ilmiah
Teks eksplanasi ilmiah adalah teks eksplanasi yang
menerangkan suatu proses yang bersifat ilmu pengetahuan alam, seperti gejala
alam, terjadinya pelangi, proses arus listrik, dan sebaagainya.
Teks eksplanasi berfungsi untuk memberikan penjelasan kepada
pembaca tentang proses terjadinya sesuatu, yang disusun secara sebab akibat.
Teks eksplanasi terdiri atas:
- pernyataan umum (pembukaan),
- deretan penjelas (Isi), dan
- penutup (kesimpulan).
Bagian
pernyataan umum berisi informasi singkat tentang apa yang akan dibicarakan atau
diinformasikan. Bagian deretan penjelas berisi urutan uraian atau penjelasan
tentang proses dari peristiwa yang terjadi dan dijelaskan secara berurutan atau
bertahap. Bagian-bagian penutup adalah kesimpulan yang berisi interpretasi atau
pendapat singkat penulis tentang topik yang dijelaskan.
3. Pelajari satu video tutorial tentang cara pembuatan senter sederhana yang telah kamu cari dan pilih! (Jika kalian kemarin sudah mencari, memilih, mempelajari, dan memahami video silahkan lompat ke langkah 4!)
Jika kesulitan mencari video, anak-anak bisa juga menyimak video berikut!
4. Kirimkan satu saja screenshoot video tutorial yang telah kamu pelajari ke WA Grub!
Contoh:
5. Buatlah senter sederhana dari bahan-bahan yang sudah kalian siapkan, dengan didampingi orangtua!
Contoh:
6. Buatlah video dokumentasi saat kamu membuat senter!
Contoh:
7. Unggah video dokumentasi ke WA Grub (jika ukuran file tidak terlalu besar) atau media sosial dengan didampingi orangtua!
8. Kerjakan Latihan dengan klik latihan soal rangkaian listrik di bawah ini!
9. Buatlah teks cara pembuatan teknologi tepat guna sederhana senter yang telah kalian praktikan! Kerjakan dalam selembar kertas! Lengkapi dengan gambar ilustrasi agar lebih menarik dan jelas!
10. Kirimkan foto hasil tugas ke WA Grub!
Baik anak-anak, kalian sudah melaksanakan kegiatan belajar, sebagai penutup pembelajaran hari ini klik video berikut dan ikuti petunjuknya
Refleksi belajar
Baiklah anak-anak hari ini kita sudah belajar tentang rangkaian listrik sederhana dan teks eksplanasi.
Rangkaian listrik ada dua jenisnya, yaitu seri dan pararel. contoh rangkaian seri adalah senter, contoh rangkaian pararel adalah rangkaian lampu di rumah kita.
Teks eksplanasi adalah teks eksplanasi yang menerangkan suatu proses yang bersifat ilmu pengetahuan alam, seperti gejala alam, terjadinya pelangi, proses arus listrik, dan sebaagainya.
Saya berpesan untuk anak-anak senatiasa rajin belajar dan ajin membaca!
Tentara
Ngastina wis kelangan panguwasa amarga pejahe Prabu Salya ing tangane Prabu
Puntadewa. Duryudana mlayu menyang alas amarga dheweke wedi yen kubu Kurawa
kocar-kacir ora ana sing mimpin mula kubu Kurawa bali menyang perkemahan.
Minggu
kepungkur tanpa aktivitas paprangan liyane. Wrekudara isi mimpin paprangan karo
Arjuna ing sayap tengen lan Nakula Sadewa ing sayap kiwa. Nanging para Pandhawa
ngira Kurawa ora katon nyiapake perang, ananging Prabu Kresna dhawuh yen wektu
kanggo mungkasi Bharatayuda wis teka. Bebarengan karo Prabu Kresna para Pandhawa
goleki papan panggonane para Kurawa, jebul ana ing tengah alas. Sing ditemokake
kaoisanan yaiku Duryudana sing lagi kungkum ing banyu. Weruh tekane para
Pandhawa, Duryudana banjur kaweden lan kaya wayang linglung, malah omongane ora
karuan.
Pembarep
Pandhawa yaiku Prabu Puntadewa sing duwe watak sabar nanggepi nganggo ati sing
sareh lan nakoni Duryudana arep milih tanding karo sapa. Krungu kandhane Puntadewa
Duryudana banjur mikir, menawa Pandhawa lima kuwi para satriya sing sekti mandraguna
lan duwe pusaka sing ampuh. Sawetara rampung mikir Duryudana milih Wrekudara salah
sijine Pandhawa sing mateni Kurawa paling akeh lan uga mateni Paman Sengkuni
kanthi disuwek lambene, saka kuwi Duryudana duweni dendam karo Wrekudara.
Ewadene Wrekudara sing uga ngareo dipilih Duryudana.
Perang
Bharatayuda diwiwiti maneh lan uga dadi perang sing pungkasan antarane Pandhawa
lan Kurawa. Duryudana lan Wrekudara perang nganti mati-matian. Kekarone duwe
awak gedhe kayadene raseksa uga duwe senjata sing padha yaiku gada rujakpolo. Ing
paprangan Wrekudara sempet oleng nalika mahkotane kena gadane Duryudana, saka
iku Arjuna sing nonton paprangan kasebut banjur kuwatir marang keslametane
sedulure.
Prabu
Kresna ngendika yen kelemahane Duryudana iku ana ing pupu kiwane sebab nalika
cilik tau adus banyu suci ananging pupu sebelah kiwane ketutup karo godhong lan
ora kena banyu suci, mula iku sing dadi kelemahane. Krungu pratelane Prabu
Kresna, Arjuna banjur marani ing arena paprangan tumuju menyang Wrekudara lan
wenehi ngerti babagan kelemahane Duryudana. Wrekudara ora suwe-suwe langsung
ngarahake gada rujakpolo menyang pupu kiwane Duryudana agawe oleng lan tiba.
Duryudana banjur lemes ora duwe daya. Wrekudara iseh midaya nyuwek-nyuwek
nganggo kuku pancanaka nggawe cacat awake Duryudana. Ngerti tumindake Wrekudara,
Prabu Kresna banjur paring prentah supaya mejah Duryudana. Wrekudara banjur
mungkasi perang Bharatayuda kanthi matine Duryudana. Baladewa langsung maju ing
tengah arena. Dheweke ngumumake perang kanthi nyatakake kemenangan Wrekudara.
Bharatayuda rampung kanthi kamenangan Pandhawa.
Rembugen
karo kancamu nganggo piranthi komunikas, isi wacan kasebut!
Lingsir
wengi, ing Pesanggrahan Randhu Watangan, Prabu Kresna ndhawuhi Raden Gathutkaca
minangka senapati Pandhawa ngadhepi senapati Ngastina, Prabu Karna. Nampa
dhawuh minangka senapati, Raden Gathutkaca mongkog lan seneng atine. Wis
sawetara Raden Gathutkaca ngarep-arep kepengin dadi senapati labuh marang nusa
lan bangsa. Raden Gathutkaca kepengin numpes Kurawa sing duwe watak culika.
Sadurunge
budhal maju perang Raden Gathutkaca nyuwun pamit marang ibune. Midhanget putrane
arep madeg senapati, Dewi Arimbi bombong penggalihe. Senajan ing batin ana rasa
kuwatir marga bakal mungsuh Prabu Karna nanging Dewi Arimbi eklas yen putrane
arep labuh marang negara.
Sawise
pamit keng ibu Raden Gathutkaca tumuli ngirit wadyabala maju perang ing Tegal
Kurusetra. Raden Gathutkaca ngerikgake wadyabalane kang wujud rakseksa. Raden
Gathutkaca ngamuk ing paprangan. Wadyabala Kurawa akeh kang tiwas saka
pangamuke Raden Gathutkaca. Pirsa wadyabala akeh kang nemu tiwas, Prabu Karna
nglepasaken senjata Kunta. Gathutkaca enggal mabur dhuwur. Senjata kunta nututi
abure Raden Gathutkaca. Kocapan sukmanipun Kala Bendana, pamane Raden
Gathutkaca, enggal nyaut senjata Kunta. Kala Bendana banjur mrepegi Raden Gathutkaca
kang lagi sare ing dhuwur mega. Raden Gathutkaca pirsa ingkang paman mrepegi,
kelingan dosane jaman semana. Raden Gathutkaca biyen ora njarag merjaya Kala
Bendana.
Raden
Gathutkaca banjur pasrah marang Kala Bendana. Senjata KKunta katamakake pusere
Raden Gathutkaca, Gathutkaca gugur. Ragane Raden Gathutkaca tiba ing Tegal
Kurusetra. Kreta titihane Prabu Karna ajur mumur. Para Kurawa akeh kang nemu
tiwas ketiban ragane Raden Gathutkaca.