Cerita Anak: Rusa yang Sombong

Rusa yang Sombong

Oleh: murihwidodo

Suatu hari di sebuah hutan tinggallah seekor rusa jantan yang gagah. Rusa tersebut memiliki tanduk yang kuat dan indah. Ia sering membangga-banggakan tanduknya kepada teman-temannya dan hewan lain. Hewan lain yang tidak bertanduk ia ejek dan sia-siakan. Oleh karena itu tidak ada hewan yang mau berteman dengannya. 

Suatu ketika rusa berjalan-jalan di pinggit hutan. Di perjalanan, ia melihat seekor kambing milik Pak Tani yang sedang asyik makan rumput.  Tiba-tiba rusa itu berjalan mundur beberapa langkah dan maju berlari... bruk... "...Aduh!" 

Rusa itu menanduk kambing. Kambing mengaduh dan berlari terbirit-birit. Rusa pun tertawa, "... ha.. ha."

Rusa melanjutkan perjalanan, tiba di sebuah kebun wortel milik Pak Tani, ia melihat kelinci yang sedang asyik makan wortel. Tiba-tiba rusa itu berjalan mundur beberapa langkah dan maju berlari... bruk... "...Aduh!" 

Rusa itu menanduk kelinci. Kelinci terpental, mengaduh dan berlari masuk ke dalam lubang. Rusa pun tertawa, "... ha.. ha."

Sambil tertawa rusa melanjutkan perjalanan. Tak terasa ia sampai di kebun pisang milik Pak Tani. Lama berjalan menyebabkan perutnya terasa lapar. Ia mencoba mencari di sekeliling adakah makanan yang enak untuk dimakan. Rusa melihat ada pohon pisang yang sudah berbuah masak.

Tanpa meminta izin kepada Pak Tani, rusa bermaksud memetik buah pisang. Ia tidak bisa memanjat. Oleh sebab itu ia berjalan mundur beberapa langkah dan maju berlari... bruk... "...Aduh!" 

Rusa itu menanduk pohon pisang. Namun pohon pisang itu tidaklah ambruk. Malah tanduk rusa menancap dalam pohon pisang. Rusa mengaduh kesakitan. ia mencoba sekuat tenaga tetapi tidak berhasil lepas. Lama-kelamaan rusa semakin lemah. Ia pun minta tolong. 

"Tolong ... tolong .. tolong!" teriak rusa semakin lama suaranya semakin lemah.

Pak Tani yang sedang merawat luka ditubuh kambing mendengar ada yang meminta tolong segera datang. Dilihatnya rusa meronta-ronta dengan lemah berusaha membebaskan tanduknya yang menancap di gedebog pisang. Iba Pak Tani pun menolong rusa dan melepaskan tanduknya dari gedebog pisang. 

"Terima kasih Pak Tani sudah menolongku. Maafkan aku sudah bermaksud mencuri pisang. Aku juga minta maaf telah menanduk kambing dan kelinci milikmu tadi. Aku menyesal telah sombong dan sering membangga-banggakan tandukku yang indah dan kuat," Kata rusa.

"Ya rusa aku maafkan, tetapi jangan kamu ulangi lagi ya," Jawab Pak Tani. 

"Terima kasih, " rusa pun pamit pulang

"Rusa ini makan pisang dulu, dan bawalah beberapa untuk bekal perjalananmu kembali ke hutan.

"Terima kasih Pak tani atas kebaikanmu." Jawab rusa sambil menerima beberapa pisang untuk dimakan dan bekal pulang. Sejak saat itu rusa tidak sombong, ia berteman dengan hewan lain secara rukun dan saling tolong-menolong. Alhamdulillah

The Arrogant Deer

 One day in a forest there lived a brave stag. The deer has strong and beautiful antlers. He often boasts of his horns to his friends and other animals. Other animals without horns he mocked and wasted. Therefore no animal would want to befriend him.

 Once upon a time a deer was walking on the edge of the forest. On the way, he saw a goat belonging to Mr. Farmer who was busy eating grass. Suddenly the deer took a few steps back and ran forward... bruk... "...Ouch!"

The deer gored the goat. The goats groaned and ran wildly. The deer laughed, "... ha.. ha."

 The deer continued the journey, arriving at a carrot garden owned by Mr. Farmer, he saw a rabbit who was busy eating carrots. Suddenly the deer took a few steps back and ran forward... bruk... "...Ouch!"

The deer gored the rabbit. The rabbit bounced, squealed and ran into the hole. The deer laughed, "... ha.. ha."

While laughing the deer continued their journey. He didn't realize he had arrived at Pak Tani's banana garden. Long walks cause his stomach to feel hungry. He tried to look around for any good food to eat. The deer saw a banana tree that had ripened fruit.

 Without asking Pak Tani's permission, the deer intended to pick bananas. He couldn't climb. So he took a few steps back and ran forward... bruk... "...Ow!"

The deer gored a banana tree. But the banana tree did not collapse. Even deer antlers stuck in banana trees. The deer groaned in pain. he tried his best but couldn't escape. Over time the deer got weaker. He also asked for help.

"Please...please..help!" cried the deer the longer his voice grew weaker.

 Mr. Farmer who was treating the wound on the goat's body heard someone asking for help to come immediately. He saw the deer struggling weakly trying to free its antlers that were stuck in the banana tree. Iba Pak Tani also helped the deer and removed its horn from the banana tree.

 "Thank you Pak Tani for helping me. I'm sorry I meant to steal bananas. I'm also sorry for goring your goats and rabbits earlier. I'm sorry for being arrogant and often boasting of my beautiful and strong horns," said the deer.

"Yes deer, I forgive you, but don't do it again," replied Mr. Farmer.

"Thank you," the deer said goodbye

"This deer eats bananas first, and bring some for your journey back to the forest.

"Thank you sir for your kindness." replied the deer while receiving some bananas to eat and lunch to go home. Since then the deer is not arrogant, he makes friends with other animals in harmony and helps each other. Alhamdulillah.

꧋ꦫꦸꦱꦪꦁꦱꦺꦴꦩ꧀ꦧꦺꦴꦁ

꧋ꦎꦭꦺꦃ꧇ꦩꦸꦫꦶꦃꦮꦶꦣꦺꦴꦣꦺꦴ

꧋ꦱꦸꦮꦠꦸꦲꦫꦶꦣꦶꦱꦼꦧꦸꦮꦃꦲꦸꦠꦤ꧀ꦠꦶꦁꦒꦭ꧀ꦭꦃꦱꦼꦌꦏꦺꦴꦂꦫꦸꦱꦗꦤ꧀ꦠꦤ꧀ꦪꦁꦒꦒꦃ꧉ꦫꦸꦱꦠꦼꦂꦱꦼꦧꦸꦠ꧀ꦩꦼꦩꦶꦭꦶꦏꦶꦠꦤ꧀ꦝꦸꦏ꧀ꦪꦁꦏꦸꦮꦠ꧀ꦝꦤ꧀ꦆꦤ꧀ꦝꦃ꧉ꦆꦪꦱꦼꦫꦶꦁꦩꦼꦩ꧀ꦧꦁꦒꦧꦁꦒꦏꦤ꧀ꦠꦤ꧀ꦝꦸꦏ꧀ꦚꦏꦼꦥꦣꦠꦼꦩꦤ꧀ꦠꦼꦩꦤ꧀ꦚꦣꦤ꧀ꦲꦺꦮꦤ꧀ꦭꦻꦤ꧀꧈ꦲꦺꦮꦤ꧀ꦭꦻꦤ꧀ꦪꦁꦠꦶꦣꦏ꧀ꦧꦼꦂꦠꦤ꧀ꦝꦸꦏ꧀ꦆꦪꦌꦗꦺꦏ꧀ꦝꦤ꧀ꦱꦶꦪꦱꦶꦪꦏꦤ꧀꧈ꦎꦭꦺꦃꦏꦉꦤꦆꦠꦸꦠꦶꦣꦏ꧀ꦄꦣꦲꦺꦮꦤ꧀ꦪꦁꦩꦻꦴꦧꦼꦂꦠꦼꦩꦤ꧀ꦝꦼꦔꦤ꧀ꦚ꧉

꧋ꦱꦸꦮꦠꦸꦏꦼꦠꦶꦏꦫꦸꦱꦧꦼꦂꦗꦭꦤ꧀ꦗꦭꦤ꧀ꦝꦶꦥꦶꦁꦒꦶꦠ꧀ꦲꦸꦠꦤ꧀꧈ꦣꦶꦥꦼꦂꦗꦭꦤꦤ꧀‌ꦆꦪꦩꦼꦭꦶꦲꦠ꧀ꦱꦼꦌꦏꦺꦴꦂꦏꦩ꧀ꦧꦶꦁꦩꦶꦭꦶꦏ꧀ꦥꦏ꧀ꦠꦤꦶꦪꦁꦱꦼꦣꦁꦄꦱꦾꦶꦏ꧀ꦩꦏꦤ꧀ꦫꦸꦩ꧀ꦥꦸꦠ꧀꧈ꦠꦶꦧꦠꦶꦧꦫꦸꦱꦆꦠꦸꦧꦼꦂꦗꦭꦤ꧀ꦩꦸꦤ꧀ꦝꦸꦂꦧꦼꦧꦼꦫꦥꦭꦁꦏꦃꦣꦤ꧀ꦩꦗꦸꦧꦺꦂꦭꦫꦶ꧉꧉꧉ꦧꦿꦸꦏ꧀꧈꧉꧉"꧉꧉꧉ꦄꦣꦸꦃ!"

꧋ꦫꦸꦱꦆꦠꦸꦩꦼꦤꦤ꧀ꦝꦸꦏ꧀ꦏꦩ꧀ꦧꦶꦁ꧉ꦏꦩ꧀ꦧꦶꦁꦩꦼꦔꦣꦸꦃꦣꦤ꧀ꦧꦼꦂꦭꦫꦶꦠꦼꦂꦧꦶꦫꦶꦠ꧀ꦧꦶꦫꦶꦠ꧀꧈ꦫꦸꦱꦥꦸꦤ꧀ꦠꦼꦂꦠꦮ꧈"꧉꧉꧉ꦲ꧉꧉ꦲ꧉"

꧋ꦫꦸꦱꦩꦼꦭꦚ꧀ꦗꦸꦠ꧀ꦏꦤ꧀ꦥꦼꦂꦗꦭꦤꦤ꧀‌ꦠꦶꦧꦣꦶꦱꦼꦧꦸꦮꦃꦏꦼꦧꦸꦤ꧀ꦮꦺꦴꦂꦠꦼꦭ꧀ꦩꦶꦭꦶꦏ꧀ꦥꦏ꧀ꦠꦤꦶ꧈ꦆꦪꦩꦼꦭꦶꦲꦠ꧀ꦏꦼꦭꦶꦚ꧀ꦕꦶꦪꦁꦱꦼꦣꦁꦄꦱꦾꦶꦏ꧀ꦩꦏꦤ꧀ꦮꦺꦴꦂꦠꦼꦭ꧀꧈ꦠꦶꦧꦠꦶꦧꦫꦸꦱꦆꦠꦸꦧꦼꦂꦗꦭꦤ꧀ꦩꦸꦤ꧀ꦝꦸꦂꦧꦼꦧꦼꦫꦥꦭꦁꦏꦃꦣꦤ꧀ꦩꦗꦸꦧꦺꦂꦭꦫꦶ꧉꧉꧉ꦧꦿꦸꦏ꧀꧈꧉꧉"꧉꧉꧉ꦄꦣꦸꦃ!"

꧋ꦫꦸꦱꦆꦠꦸꦩꦼꦤꦤ꧀ꦝꦸꦏ꧀ꦏꦼꦭꦶꦚ꧀ꦕꦶ꧉ꦏꦼꦭꦶꦚ꧀ꦕꦶꦠꦼꦂꦥꦼꦤ꧀ꦠꦭ꧀‌ꦩꦼꦔꦣꦸꦃꦣꦤ꧀ꦧꦼꦂꦭꦫꦶꦩꦱꦸꦏ꧀ꦏꦼꦣꦭꦩ꧀ꦭꦸꦧꦁ꧉ꦫꦸꦱꦥꦸꦤ꧀ꦠꦼꦂꦠꦮ꧈"꧉꧉꧉ꦲ꧉꧉ꦲ꧉"

꧋ꦱꦩ꧀ꦧꦶꦭ꧀ꦠꦼꦂꦠꦮꦫꦸꦱꦩꦼꦭꦚ꧀ꦗꦸꦠ꧀ꦏꦤ꧀ꦥꦼꦂꦗꦭꦤꦤ꧀꧈ꦠꦏ꧀ꦠꦼꦫꦱꦆꦪꦱꦩ꧀ꦥꦻꦣꦶꦏꦼꦧꦸꦤ꧀ꦥꦶꦱꦁꦩꦶꦭꦶꦏ꧀ꦥꦏ꧀ꦠꦤꦶ꧉ꦭꦩꦧꦼꦂꦗꦭꦤ꧀ꦩꦼꦚꦼꦧꦧ꧀ꦏꦤ꧀ꦥꦼꦫꦸꦠ꧀ꦚꦠꦼꦫꦱꦭꦥꦂ꧉ꦆꦪꦩꦼꦚ꧀ꦕꦺꦴꦧꦩꦼꦚ꧀ꦕꦫꦶꦣꦶꦱꦼꦏꦼꦭꦶꦭꦶꦁꦄꦣꦏꦃꦩꦏꦤꦤ꧀ꦪꦁꦌꦤꦏ꧀ꦈꦤ꧀ꦠꦸꦏ꧀ꦝꦶꦩꦏꦤ꧀꧈ꦫꦸꦱꦩꦼꦭꦶꦲꦠ꧀ꦄꦣꦥꦺꦴꦲꦺꦴꦤ꧀ꦥꦶꦱꦁꦪꦁꦱꦸꦣꦃꦧꦼꦂꦧꦸꦮꦃꦩꦱꦏ꧀꧈

꧋ꦠꦤ꧀ꦥꦩꦼꦩꦶꦤ꧀ꦠꦆꦗ꦳ꦶꦤ꧀ꦏꦼꦥꦣꦥꦏ꧀ꦠꦤꦶ꧈ꦫꦸꦱꦧꦼꦂꦩꦏ꧀ꦱꦸꦣ꧀ꦩꦼꦩꦺꦠꦶꦏ꧀ꦧꦸꦮꦃꦥꦶꦱꦁ꧉ꦆꦪꦠꦶꦣꦏ꧀ꦧꦶꦱꦩꦼꦩꦚ꧀ꦗꦠ꧀꧈ꦎꦭꦺꦃꦱꦼꦧꦧ꧀ꦆꦠꦸꦆꦪꦧꦼꦂꦗꦭꦤ꧀ꦩꦸꦤ꧀ꦝꦸꦂꦧꦼꦧꦼꦫꦥꦭꦁꦏꦃꦣꦤ꧀ꦩꦗꦸꦧꦺꦂꦭꦫꦶ꧉꧉꧉ꦧꦿꦸꦏ꧀꧈꧉꧉"꧉꧉꧉ꦄꦣꦸꦃ!"

꧋ꦫꦸꦱꦆꦠꦸꦩꦼꦤꦤ꧀ꦝꦸꦏ꧀ꦥꦺꦴꦲꦺꦴꦤ꧀ꦥꦶꦱꦁ꧉ꦤꦩꦸꦤ꧀ꦥꦺꦴꦲꦺꦴꦤ꧀ꦥꦶꦱꦁꦆꦠꦸꦠꦶꦣꦏ꧀ꦭꦃꦄꦩ꧀ꦧꦿꦸꦏ꧀꧈ꦩꦭꦃꦠꦤ꧀ꦝꦸꦏ꧀ꦫꦸꦱꦩꦼꦤꦚ꧀ꦕꦥ꧀ꦝꦭꦩ꧀ꦥꦺꦴꦲꦺꦴꦤ꧀ꦥꦶꦱꦁ꧉ꦫꦸꦱꦩꦼꦔꦣꦸꦃꦏꦼꦱꦏꦶꦠꦤ꧀꧈ꦆꦪꦩꦼꦚ꧀ꦕꦺꦴꦧꦱꦼꦏꦸꦮꦠ꧀ꦠꦼꦤꦒꦠꦼꦠꦥꦶꦠꦶꦣꦏ꧀ꦧꦼꦂꦲꦱꦶꦭ꧀ꦊꦥꦱ꧀꧈ꦭꦩꦏꦼꦭꦩꦄꦤ꧀ꦫꦸꦱꦱꦼꦩꦏꦶꦤ꧀ꦊꦩꦃ꧉ꦆꦪꦥꦸꦤ꧀ꦩꦶꦤ꧀ꦠꦠꦺꦴꦭꦺꦴꦁ꧉

꧋"ꦠꦺꦴꦭꦺꦴꦁ꧉꧉꧉ꦠꦺꦴꦭꦺꦴꦁ꧉꧉ꦠꦺꦴꦭꦺꦴꦁ!"ꦠꦼꦫꦶꦪꦏ꧀ꦫꦸꦱꦱꦼꦩꦏꦶꦤ꧀ꦭꦩꦱꦸꦮꦫꦚꦱꦼꦩꦏꦶꦤ꧀ꦊꦩꦃ꧉

꧋ꦥꦏ꧀ꦠꦤꦶꦪꦁꦱꦼꦣꦁꦩꦼꦫꦮꦠ꧀ꦭꦸꦏꦣꦶꦠꦸꦧꦸꦃꦏꦩ꧀ꦧꦶꦁꦩꦼꦤ꧀ꦝꦼꦔꦂꦄꦣꦪꦁꦩꦼꦩꦶꦤ꧀ꦠꦠꦺꦴꦭꦺꦴꦁꦱꦼꦒꦼꦫꦣꦠꦁ꧉ꦣꦶꦭꦶꦲꦠ꧀ꦚꦫꦸꦱꦩꦼꦫꦺꦴꦤ꧀ꦠꦫꦺꦴꦤ꧀ꦠꦣꦼꦔꦤ꧀ꦊꦩꦃꦧꦼꦫꦸꦱꦲꦩꦼꦩ꧀ꦧꦺꦧꦱ꧀ꦏꦤ꧀ꦠꦤ꧀ꦝꦸꦏ꧀ꦚꦪꦁꦩꦼꦤꦚ꧀ꦕꦥ꧀ꦝꦶꦒꦼꦣꦼꦧꦺꦴꦒ꧀ꦥꦶꦱꦁ꧉ꦆꦧꦥꦏ꧀ꦠꦤꦶꦥꦸꦤ꧀ꦩꦼꦤꦺꦴꦭꦺꦴꦁꦫꦸꦱꦣꦤ꧀ꦩꦼꦊꦥꦱ꧀ꦏꦤ꧀ꦠꦤ꧀ꦝꦸꦏ꧀ꦚꦣꦫꦶꦒꦼꦣꦼꦧꦺꦴꦒ꧀ꦥꦶꦱꦁ꧉

꧋"ꦠꦼꦫꦶꦩꦏꦱꦶꦃꦥꦏ꧀ꦠꦤꦶꦱꦸꦣꦃꦩꦼꦤꦺꦴꦭꦺꦴꦁꦏꦸ꧉ꦩꦄꦥ꦳꧀ꦏꦤ꧀ꦄꦏꦸꦱꦸꦣꦃꦧꦼꦂꦩꦏ꧀ꦱꦸꦣ꧀ꦩꦼꦚ꧀ꦕꦸꦫꦶꦥꦶꦱꦁ꧉ꦄꦏꦸꦗꦸꦒꦩꦶꦤ꧀ꦠꦩꦄꦥ꦳꧀ꦠꦼꦭꦃꦩꦼꦤꦤ꧀ꦝꦸꦏ꧀ꦏꦩ꧀ꦧꦶꦁꦣꦤ꧀ꦏꦼꦭꦶꦚ꧀ꦕꦶꦩꦶꦭꦶꦏ꧀ꦩꦸꦠꦣꦶ꧉ꦄꦏꦸꦩꦼꦚꦼꦱꦭ꧀ꦠꦼꦭꦃꦱꦺꦴꦩ꧀ꦧꦺꦴꦁꦣꦤ꧀ꦱꦼꦫꦶꦁꦩꦼꦩ꧀ꦧꦁꦒꦧꦁꦒꦏꦤ꧀ꦠꦤ꧀ꦝꦸꦏ꧀ꦏꦸꦪꦁꦆꦤ꧀ꦝꦃꦣꦤ꧀ꦏꦸꦮꦠ꧀‌"ꦏꦠꦫꦸꦱ꧉

꧋"ꦪꦫꦸꦱꦄꦏꦸꦩꦄꦥ꦳꧀ꦏꦤ꧀‌ꦠꦼꦠꦥꦶꦗꦔꦤ꧀ꦏꦩꦸꦈꦭꦔꦶꦭꦒꦶꦪ꧈"ꦗꦮꦧ꧀ꦥꦏ꧀ꦠꦤꦶ꧉

꧋"ꦠꦼꦫꦶꦩꦏꦱꦶꦃ꧈"ꦫꦸꦱꦥꦸꦤ꧀ꦥꦩꦶꦠ꧀ꦥꦸꦭꦁ

꧋"ꦫꦸꦱꦆꦤꦶꦩꦏꦤ꧀ꦥꦶꦱꦁꦣꦸꦭꦸ꧈ꦣꦤ꧀ꦧꦮꦭꦃꦧꦼꦧꦼꦫꦥꦈꦤ꧀ꦠꦸꦏ꧀ꦧꦼꦏꦭ꧀ꦥꦼꦂꦗꦭꦤꦤ꧀ꦩꦸꦏꦼꦩ꧀ꦧꦭꦶꦏꦼꦲꦸꦠꦤ꧀꧈

꧋"ꦠꦼꦫꦶꦩꦏꦱꦶꦃꦥꦏ꧀ꦠꦤꦶꦄꦠꦱ꧀ꦏꦺꦧꦻꦏꦤ꧀ꦩꦸ꧉"ꦗꦮꦧ꧀ꦫꦸꦱꦱꦩ꧀ꦧꦶꦭ꧀ꦩꦼꦤꦼꦫꦶꦩꦧꦼꦧꦼꦫꦥꦥꦶꦱꦁꦈꦤ꧀ꦠꦸꦏ꧀ꦝꦶꦩꦏꦤ꧀ꦝꦤ꧀ꦧꦼꦏꦭ꧀ꦥꦸꦭꦁ꧉ꦱꦼꦗꦏ꧀ꦱꦄꦠ꧀ꦆꦠꦸꦫꦸꦱꦠꦶꦣꦏ꧀ꦱꦺꦴꦩ꧀ꦧꦺꦴꦁ꧈ꦆꦪꦧꦼꦂꦠꦼꦩꦤ꧀ꦝꦼꦔꦤ꧀ꦲꦺꦮꦤ꧀ꦭꦻꦤ꧀ꦱꦼꦕꦫꦫꦸꦏꦸꦤ꧀ꦝꦤ꧀ꦱꦭꦶꦁꦠꦺꦴꦭꦺꦴꦁꦩꦼꦤꦺꦴꦭꦺꦴꦁ꧉ꦄꦭ꧀ꦲꦩ꧀ꦝꦸꦭꦶꦭ꧀ꦭꦃ

Rangkaian Listrik Sederhana

Tema 3

Sub tema 1

Pembelajaran 1

Tujuan Pembelajaran :

Siswa memahami listrik dinamis dan statis

Siswa memahami pengertian arus listrik

Siswa dapat membuat rangkaian listri sederhana

Media Pembelajaran

Engklek ꧋ꦄꦼꦁꦏ꧀ꦭꦼꦏ꧀

 Engklek adalah salah satu permainan tradhisional yang dimainkan beberapa anak dengan menggunakan lapangan yang digambar dengan pola tertentu seperti gunungan, kitiran. Engklek disebut juga sundamanda. Permainan diawali dengan hompimpa dan pingsut untuk menentukan giliran para pemain. Para pemain menggunakan gacuk (berupa pecahan genteng/kereweng) yang dilemparkan ke lapangan, lalu pemain melompat-lompat ke kotak-kotak dengan satu kaki atau dalam bahasa jawa disebut engkling, pemain melompat di kotak yang tidak ada gacuknya. Pemenang permainan adalah yang berhasil mendapatkan sawah atau kotak terbanyak. 

Engklek is one of the traditional games played by several childrens using a field drawn with a certain pattern such as gunungan, kitiran. Engklek is also called Sundamanda. The game begins with hompimpa and pingsut to determine the turn of the players. The players use gacuk (in the form of tile fragments/kereweng) that is thrown into the field, then the player jumps up and down the boxes with one foot or in Javanese it is called engkling, the player jumps in a box that does not have a gacuk. The winner of the game is the one who manages to get the most fields or boxes.

Gambar: anak-anak bermain engklek

Sumber gambar: dokumen pribadi

꧋ꦄꦼꦁꦏ꧀ꦭꦼꦏ꧀

꧋ꦄꦼꦁꦏ꧀ꦭꦼꦏ꧀ꦄꦣꦭꦃꦱꦭꦃꦱꦠꦸꦥꦼꦂꦩꦻꦤꦤ꧀ꦠꦿꦣꦶꦱꦶꦪꦺꦴꦤꦭ꧀ꦪꦁꦣꦶꦩꦻꦤ꧀ꦏꦤ꧀ꦧꦼꦧꦼꦫꦥꦄꦤꦏ꧀ꦝꦼꦔꦤ꧀ꦩꦼꦁꦒꦸꦤꦏꦤ꧀ꦭꦥꦔꦤ꧀ꦪꦁꦣꦶꦒꦩ꧀ꦧꦂꦣꦼꦔꦤ꧀ꦥꦺꦴꦭꦠꦼꦂꦠꦼꦤ꧀ꦠꦸꦱꦼꦥꦼꦂꦠꦶꦒꦸꦤꦸꦔꦤ꧀‌ꦏꦶꦠꦶꦫꦤ꧀꧈ꦄꦼꦁꦏ꧀ꦭꦼꦏ꧀ꦝꦶꦱꦼꦧꦸꦠ꧀ꦗꦸꦒꦱꦸꦤ꧀ꦝꦩꦤ꧀ꦝ꧉ꦥꦼꦂꦩꦻꦤꦤ꧀ꦝꦶꦄꦮꦭꦶꦣꦼꦔꦤ꧀ꦲꦺꦴꦩ꧀ꦥꦶꦩ꧀ꦥꦣꦤ꧀ꦥꦶꦁꦱꦸꦠ꧀ꦈꦤ꧀ꦠꦸꦏ꧀ꦩꦼꦤꦼꦤ꧀ꦠꦸꦏꦤ꧀ꦒꦶꦭꦶꦫꦤ꧀ꦥꦫꦥꦼꦩꦻꦤ꧀꧈ꦥꦫꦥꦼꦩꦻꦤ꧀ꦩꦼꦁꦒꦸꦤꦏꦤ꧀ꦒꦕꦸꦏ꧀(ꦧꦼꦫꦸꦥꦥꦼꦕꦲꦤ꧀ꦒꦼꦤ꧀ꦠꦺꦁ/ꦏꦼꦫꦺꦮꦺꦁ)ꦪꦁꦣꦶꦭꦺꦩ꧀ꦥꦂꦏꦤ꧀ꦏꦼꦭꦥꦔꦤ꧀‌ꦭꦭꦸꦥꦼꦩꦻꦤ꧀ꦩꦼꦭꦺꦴꦩ꧀ꦥꦠ꧀ꦭꦺꦴꦩ꧀ꦥꦠ꧀ꦏꦼꦏꦺꦴꦠꦏ꧀ꦏꦺꦴꦠꦏ꧀ꦝꦼꦔꦤ꧀ꦱꦠꦸꦏꦏꦶꦄꦠꦻꦴꦣꦭꦩ꧀ꦧꦲꦱꦗꦮꦣꦶꦱꦼꦧꦸꦠ꧀ꦄꦼꦁꦏ꧀ꦭꦶꦁ꧈ꦥꦼꦩꦻꦤ꧀ꦩꦼꦭꦺꦴꦩ꧀ꦥꦠ꧀ꦝꦶꦏꦺꦴꦠꦏ꧀ꦪꦁꦠꦶꦣꦏ꧀ꦄꦣꦒꦕꦸꦏ꧀ꦚ꧉ꦥꦼꦩꦼꦤꦁꦥꦼꦂꦩꦻꦤꦤ꧀ꦄꦣꦭꦃꦪꦁꦧꦼꦂꦲꦱꦶꦭ꧀ꦩꦼꦤ꧀ꦝꦥꦠ꧀ꦏꦤ꧀ꦱꦮꦃꦄꦠꦻꦴꦏꦺꦴꦠꦏ꧀ꦠꦼꦂꦧꦚꦏ꧀꧈

Tembang Dolanan (Bang Bang Wis Rahina) ꧋ꦧꦁꦧꦁꦮꦶꦱ꧀ꦫꦲꦶꦤ

 

Bang Bang Wis Rahina

dening Ki Hadi Sukatna

Bang bang wis rahina bang bang wis rahina,

Srengengene muncul muncul muncul,

Sunar sumamburat cit cit cuwit cuwit cit cit cuwit cuwit cit cuwit rame,

Swara ceh ocehana,

Krengket gerat geret krengke gerat geret,

Nimba aneng sumur sumur sumur,

Adus gebrayar gebyur segere kepati,

Segere kepati kepati,

Bingar bagas kuwarasan.

꧋ꦧꦁꦧꦁꦮꦶꦱ꧀ꦫꦲꦶꦤ

꧋ꦣꦼꦤꦶꦁꦏꦶꦲꦣꦶꦱꦸꦏꦠ꧀ꦤ

꧋ꦧꦁꦧꦁꦮꦶꦱ꧀ꦫꦲꦶꦤꦧꦁꦧꦁꦮꦶꦱ꧀ꦫꦲꦶꦤ꧈

꧋ꦱꦿꦼꦔꦼꦔꦼꦤꦼꦩꦸꦚ꧀ꦕꦸꦭ꧀ꦩꦸꦚ꧀ꦕꦸꦭ꧀ꦩꦸꦚ꧀ꦕꦸꦭ꧀‌

꧋ꦱꦸꦤꦂꦱꦸꦩꦩ꧀ꦧꦸꦫꦠ꧀ꦕꦶꦠ꧀ꦕꦶꦠ꧀ꦕꦸꦮꦶꦠ꧀ꦕꦸꦮꦶꦠ꧀ꦕꦶꦠ꧀ꦕꦶꦠ꧀ꦕꦸꦮꦶꦠ꧀ꦕꦸꦮꦶꦠ꧀ꦕꦶꦠ꧀ꦕꦸꦮꦶꦠ꧀ꦫꦩꦺ꧈

꧋ꦱ꧀ꦮꦫꦕꦼꦃꦎꦕꦺꦲꦤ꧈

꧋ꦏꦿꦼꦁꦏꦼꦠ꧀ꦒꦼꦫꦠ꧀ꦒꦼꦫꦺꦠ꧀ꦏꦿꦼꦁꦏꦼꦒꦼꦫꦠ꧀ꦒꦼꦫꦺꦠ꧀‌

꧋ꦤꦶꦩ꧀ꦧꦄꦤꦺꦁꦱꦸꦩꦸꦂꦱꦸꦩꦸꦂꦱꦸꦩꦸꦂ꧈

꧋ꦄꦣꦸꦱ꧀ꦒꦼꦧꦿꦪꦂꦒꦼꦧꦾꦸꦂꦱꦼꦒꦼꦉꦏꦼꦥꦠꦶ꧈

꧋ꦱꦼꦒꦼꦉꦏꦼꦥꦠꦶꦏꦼꦥꦠꦶ꧈

꧋ꦧꦶꦔꦂꦧꦒꦱ꧀ꦏꦸꦮꦫꦱꦤ꧀꧈

Tembang Dolanan (Pitik Tukung) ꧋ꦥꦶꦠꦶꦏ꧀ꦠꦸꦏꦸꦁ

Pitik Tukung

 

Aku duwe pitik, pitik tukung,

Saben dina tak pakani jagung,

Petog gog gog petok petok, 

Ngendhok pitu,

Tak ngremake netes telu,

Kabeh trondhol dhol tanpa wulu,

Mondhol-mondhol dhol gawe guyu.

꧋ꦥꦶꦠꦶꦏ꧀ꦠꦸꦏꦸꦁ

꧋ꦄꦏꦸꦣꦸꦮꦺꦥꦶꦠꦶꦏ꧀‌ꦥꦶꦠꦶꦏ꧀ꦠꦸꦏꦸꦁ꧈

꧋ꦱꦧꦼꦤ꧀ꦝꦶꦤꦠꦏ꧀ꦥꦏꦤꦶꦗꦒꦸꦁ꧈

꧋ꦥꦼꦠꦺꦴꦒ꧀ꦒꦺꦴꦒ꧀ꦒꦺꦴꦒ꧀ꦥꦼꦠꦺꦴꦏ꧀ꦥꦼꦠꦺꦴꦏ꧀‌

꧋ꦔꦼꦤ꧀ꦝꦺꦴꦏ꧀ꦥꦶꦠꦸ꧈

꧋ꦠꦏ꧀ꦔꦿꦼꦩꦏꦺꦤꦼꦠꦼꦱ꧀ꦠꦼꦭꦸ꧈

꧋ꦏꦧꦺꦃꦠꦿꦺꦴꦤ꧀ꦝꦺꦴꦭ꧀ꦝꦺꦴꦭ꧀ꦠꦤ꧀ꦥꦮꦸꦭꦸ꧈

꧋ꦩꦺꦴꦤ꧀ꦝꦺꦴꦭ꧀ꦩꦺꦴꦤ꧀ꦝꦺꦴꦭ꧀ꦝꦺꦴꦭ꧀ꦒꦮꦺꦒꦸꦪꦸ꧉

Beluntas ꧋ꦧꦼꦭꦸꦤ꧀ꦠꦱ꧀

 Beluntas adalah tumbuhan semak. Tumbuhan ini bercabang banyak, berusuk halus, dan berbulu banyak. Beluntas dapat tumbuh di daerah kering, tanah keras, dan berbatu. Tingginya mencapai tiga meter. Beluntas banyak dimanfaatkan sebagai tanaman pagar. Banyak rumah-tumah menggunakan beluntas sebagai pagar hidup.

꧋ꦧꦼꦭꦸꦤ꧀ꦠꦱ꧀ꦄꦣꦭꦃꦠꦸꦩ꧀ꦧꦸꦲꦤ꧀ꦱꦺꦩꦏ꧀꧈ꦠꦸꦩ꧀ꦧꦸꦲꦤ꧀ꦆꦤꦶꦧꦼꦂꦕꦧꦁꦧꦚꦏ꧀‌ꦧꦼꦫꦸꦱꦸꦏ꧀ꦲꦭꦸꦱ꧀‌ꦣꦤ꧀ꦧꦼꦂꦧꦸꦭꦸꦧꦚꦏ꧀꧈ꦧꦼꦭꦸꦤ꧀ꦠꦱ꧀ꦝꦥꦠ꧀ꦠꦸꦩ꧀ꦧꦸꦃꦣꦶꦣꦌꦫꦃꦏꦼꦫꦶꦁ꧈ꦠꦤꦃꦏꦼꦫꦱ꧀‌ꦣꦤ꧀ꦧꦼꦂꦧꦠꦸ꧉ꦠꦶꦁꦒꦶꦚꦩꦼꦚ꧀ꦕꦥꦻꦠꦶꦒꦩꦺꦠꦼꦂ꧉ꦧꦼꦭꦸꦤ꧀ꦠꦱ꧀ꦧꦚꦏ꧀ꦝꦶꦩꦤ꧀ꦥ꦳ꦄꦠ꧀ꦏꦤ꧀ꦱꦼꦧꦒꦻꦠꦤꦩꦤ꧀ꦥꦒꦂ꧉ꦧꦚꦏ꧀ꦫꦸꦩꦃꦠꦸꦩꦃꦩꦼꦁꦒꦸꦤꦏꦤ꧀ꦧꦼꦭꦸꦤ꧀ꦠꦱ꧀ꦱꦼꦧꦒꦻꦥꦒꦂꦲꦶꦣꦸꦥ꧀꧈

Tembang Mijil ꧋ꦠꦼꦩ꧀ꦧꦁꦩꦶꦗꦶꦭ꧀

Eman eman angger aja nangis,

angur a geguyon,

sun opahi kitiran kang gedhe,

yasanira Sang Hyang Ening Jati,

ilir ilir silir,

sumilir Hyang Bayu.

꧋ꦄꦼꦩꦤ꧀ꦄꦼꦩꦤ꧀ꦄꦁꦒꦺꦂꦄꦗꦤꦔꦶꦱ꧀‌

꧋ꦄꦔꦸꦂꦄꦒꦼꦒꦸꦪꦺꦴꦤ꧀‌

꧋ꦱꦸꦤ꧀ꦎꦥꦲꦶꦏꦶꦠꦶꦫꦤ꧀ꦏꦁꦒꦼꦣꦼ꧈

꧋ꦪꦱꦤꦶꦫꦱꦁꦲꦾꦁꦄꦼꦤꦶꦁꦗꦠꦶ꧈

꧋ꦆꦭꦶꦂꦆꦭꦶꦂꦱꦶꦭꦶꦂ꧈

꧋ꦱꦸꦩꦶꦭꦶꦂꦲꦾꦁꦧꦪꦸ꧉

Meningkatkan Minat Membaca Buku ꧋ꦩꦼꦤꦶꦁꦏꦠ꧀ꦏꦤ꧀ꦩꦶꦤꦠ꧀ꦩꦼꦩ꧀ꦧꦕꦧꦸꦏꦸ Increase Interest in Reading Books

 Membaca buku adalah salah satu kegiatan yang perlu dibiasakan sejak kecil. Melalui membaca buku, anak-anak akan mendapatkan informasi, ilmu, dan wawasan yang bermanfaat. Untuk meningkatkan minat membaca buku kepada anak-anak kiranya dapat dilakukan dengan berbagai cara, misalnya memperkaya koleksi buku yang bagus untuk anak, memfasilitasi tempat penyimpanan dan pemajangan buku dengan rak buku karakter, meluangkan waktu menemani anak membaca buku, dan memberikan apresiasi jika anak membaca buku.

Gambar: rak buku karakter (꧋ꦫꦏ꧀ꦧꦸꦏꦸꦏꦫꦏ꧀ꦠꦼꦂ) untuk meningkatkan minat membca buku

sumber : dokumen pribadi

Increase Interest in Reading Books

Reading books is one of the activities that need to be accustomed since childhood. Through reading books, children will get useful information, knowledge, and insights. To increase children's interest in reading books, it can be done in various ways, for example enriching a collection of good books for children, facilitating the storage and display of books with character bookshelves, spending time accompanying children to read books, and giving appreciation when children read books.

 ꧋ꦩꦼꦤꦶꦁꦏꦠ꧀ꦏꦤ꧀ꦩꦶꦤꦠ꧀ꦩꦼꦩ꧀ꦧꦕꦧꦸꦏꦸ

꧋ꦩꦼꦩ꧀ꦧꦕꦧꦸꦏꦸꦄꦣꦭꦃꦱꦭꦃꦱꦠꦸꦏꦼꦒꦶꦪꦠꦤ꧀ꦪꦁꦥꦼꦂꦭꦸꦣꦶꦧꦶꦪꦱꦏꦤ꧀ꦱꦼꦗꦏ꧀ꦏꦼꦕꦶꦭ꧀꧈ꦩꦼꦭꦭꦸꦮꦶꦩꦼꦩ꧀ꦧꦕꦧꦸꦏꦸ꧈ꦄꦤꦏ꧀ꦄꦤꦏ꧀ꦄꦏꦤ꧀ꦩꦼꦤ꧀ꦝꦥꦠ꧀ꦏꦤ꧀ꦆꦤ꧀ꦥ꦳ꦺꦴꦂꦩꦱꦶ꧈ꦆꦭ꧀ꦩꦸ꧈ꦣꦤ꧀ꦮꦮꦱꦤ꧀ꦪꦁꦧꦼꦂꦩꦤ꧀ꦥ꦳ꦄꦠ꧀꧈ꦈꦤ꧀ꦠꦸꦏ꧀ꦩꦼꦤꦶꦁꦏꦠ꧀ꦏꦤ꧀ꦩꦶꦤꦠ꧀ꦩꦼꦩ꧀ꦧꦕꦧꦸꦏꦸꦏꦼꦥꦣꦄꦤꦏ꧀ꦄꦤꦏ꧀ꦝꦥꦠ꧀ꦝꦶꦭꦏꦸꦏꦤ꧀ꦝꦼꦔꦤ꧀ꦧꦼꦂꦧꦒꦻꦕꦫ꧈ꦩꦶꦱꦭ꧀ꦚꦩꦼꦩ꧀ꦥꦼꦂꦏꦪꦏꦺꦴꦭꦺꦏ꧀ꦱꦶꦧꦸꦏꦸꦪꦁꦧꦒꦸꦱ꧀ꦈꦤ꧀ꦠꦸꦏ꧀ꦄꦤꦏ꧀‌ꦩꦼꦩ꧀ꦥ꦳ꦱꦶꦭꦶꦠꦱꦶꦠꦼꦩ꧀ꦥꦠ꧀ꦥꦼꦚꦶꦩ꧀ꦥꦤꦤ꧀ꦝꦤ꧀ꦥꦼꦩꦗꦔꦤ꧀ꦧꦸꦏꦸꦣꦼꦔꦤ꧀ꦫꦏ꧀ꦧꦸꦏꦸꦏꦫꦏ꧀ꦠꦼꦂ꧈ꦩꦼꦭꦸꦮꦁꦏꦤ꧀ꦮꦏ꧀ꦠꦸꦩꦼꦤꦼꦩꦤꦶꦄꦤꦏ꧀ꦩꦼꦩ꧀ꦧꦕꦧꦸꦏꦸ꧈ꦣꦤ꧀ꦩꦼꦩ꧀ꦧꦼꦫꦶꦏꦤ꧀ꦄꦥꦿꦺꦱꦶꦪꦱꦶꦗꦶꦏꦄꦤꦏ꧀ꦩꦼꦩ꧀ꦧꦕꦧꦸꦏꦸ꧉

Tembang Mijil

 Mijil

Mulanipun wekas ingsun iki,

den kerep tetakon

aja isin ngetokken bodhone

saking bodho witing pinter ugi

mung Nabi sinelir

pinter tanpa wuruk

sabakdane tan ana kadyeki

pinter tanpa takon

apan lumrah ing wong urip kiye

mulane wong anom den taberi

angupaya ngelmu

pan dadi pikukuh

Tegese tembung

wekas : weling

ingsun : aku

den kerep : dikerepi, sing kerep

witing : jalarane

sinelir : diselir, dibedakake

wuruk : wulang

sakbakdane : sawise

kadyeki : kaya iki

apan : sebab

kiye : iki

den taberi : disregepi, sing sregep

angupaya : golek

pan : sebab, jalaran

pikukuh : pikuat

Higrofit

 Tumbuhan yang hidup di daerah lembab. Tubuhnya terdiri atas bagian akar, batang, dan daun. Batangnya pada umumnya tidak tampak karena terdapat di dalam tanah. Daunnya yang muda umumnya melingkar atau menggulung 

Tetanduran sing uripe ana ing daerah sing lembab. Tandurane ana bagiyan oyot, batang, lan godhong. Batang tandurane umume ora kethok amarga ana ing njero lemah. Godhonge sing iseh enom utawa pupus biyasane nglingker utawa nggulung.

Museum Sonobudoyo

 Museum Sonobudaya

Museum Sonobudaya dumunung ing sisih lor alun-alun lor Kraton Ngayogyakarta. Wewangunan museum sing dirancang dening Ir Th Karten arupa sawijining omah joglo sing diilhami dening arsitektur gaya bangunan Mesjid Kasepuhan Cirebon. Pendiri Museum Sonobudoyo minangka pondasi budaya Jawa, Madura, Bali, lan Lombok. Ing tanggal 6 Nopember 1935, yayasan kasebut banjur dipimpin dening Prof. Dr. Huseun Djajaningrat ngedegake Museum pikantuk restu saka Ng. D.S.D.I.S. Kanjeng Sultan Hamengkubuwono VIII. Peresmian kasebut ditandai karo Candrasengkala "Kayu Winayang ing Brahma Buddha".

Dumugi sakmenika, Museum Sonobudoyo gadhah 42,698 koleksi ingkang diperang dados 10 kategori, inggih punika: koleksi geologi, biologi, entografi, arkeologi, sejarah, numismatika, filologi, keramik, seni rupa, lan teknologi. Objek koleksi Museum Sonobudoyo ditampilake ing njaba lan ing njero wewangunan. Koleksi sing dipamerake ing njaba wewangunan museum umume digawe saka watu sing relatif tahan panas lan udan, kalebu saka patung-patung jaman Hindu lan Budha ing Jawa Tengah lan Jawa Timur, barang-barang perlengkapan upacara, lan babagan ornamen candi.

Gambar: salah sijine patung koleksi ana ing njaba museum 

Sumber: dokumen pribadi

Ewadene, objek sing dipamerake ing museum iku objek sing peka marang efek cuaca, rereget, cahya, lan uga serangga. Objek kasebut umume dilebokake ing vitrin, kanggo nglindhungi saka prases karusakan. Objek ing tampilan ing museum ing antarane: (1) maneka werna karya seni kang digawe saka kayu lan pring. Kayata tutup Jawa lan Bali, wayang, welasan model prau lan paturon (jempono), kalebu dhagelan usungan umur lane aku, paturon kyai suci Kyai Purbonegoro, lan Kyai Wegono Putro; (2) maneka werna jinis bathik. (3) maneka werna objek sing digawe saka tembaga, emas, perak, lan wesi minangka, patung kubera, ing clapper saka Kalasan, lampu gantung sing bentuke kenari sarta seperangkat gamelan Jawa lan Cirebon, senjata (saber, rencong, lan keris). Dumugi sakmenika Museum Sonobudoyo nyimpen 1.200 keris, saperangan wujud sumbangan saka Java Institut lan wesi buddha, sing ndadekake bahan baku gawe keris sing digunakake kisaran taun 700 Masehi. Saliyane dadi papan kanggo mamerake objek sejarah lan kuno, Museum Sonobudoyo uga jangkepi auditorium, laboratorium, preparat, kantor, lan perpustakaan kanthi puluhan ewu judul buku, utamane publikasi perang dunia II ing pirang-pirang basa. Saliyane iku ana manuskrip (manuskrip tulisan) nganggo aksara Jawa lan basa Arab uga bisa ditemokake.

Sumber:

Ari Yuliati. (2018). Ajar Basa jawa. bahan Ajar Bahasa Jawa untuk SD/MI kelas VI. Yogykarta: DIKPORA DIY

Tembung Entar

Tembung entar yaiku tembung sing tegese ora padha karo teges satenane.

Tuladha: ngangsu kawruh ora teges ngunggahake kawruh saka sumur, ananging tegese golek ngelmu.

Asesmen Formatif

Gladhen:

Tembung-tembung entar iki golekana tegese!

1. Anggone ngajak dolan mung kanggo abang-abang lambe.

2. Sing jaga museum kae pancen alus tembunge.

3. Aja cilik ati, kowe mesthi dijak menyang museum.

4. Melu menyang museum ya oleh, nanging ing kana aja dadi gawe.

5. Ana ing museum akeh barang kang pengaji, aja dawa tangane!

6. Bu guru nganti entek atine, nggoleki Bagas ora ketemu-ketemu.

7. Niken kae dadi kembang lambe ing sekolahane.

8. Aja dadi bocah sing lunyu ilate, mundhak disengiti kancane.

9. Saiki kowe wis klas enem, aja mogol sinaune.

10. Yen wis niyat sekolah aja medhot dalan.

Sumber:

Ari Yuliati. (2018). Ajar Basa jawa. bahan Ajar Bahasa Jawa untuk SD/MI kelas VI. Yogykarta: DIKPORA DIY

Peninggalan Sejarah

 Sejarah minangka carita babagan urip sing bener kedaden. nalika peninggalan sejarah kasebut minangka warisan ing jaman kapungkur sing nduweni nilai historis. Ana macem-macem wujud peninggalan sejarah. Peninggalan sejarah bisa dadi fosil, peralatan saka jaman dhisik, prasasti, patung, bangunan, manuskrip, lan crita utawa saga. 

Candhi Prambanan

Nalika ngepasi liburan Niken karo bapak lan ibune menyang Candhi Prambanan. Candhi Prambanan iku Candhi Hindu kang ana wewengkon Jawa Tengah lan Daerah Istimewa Yogyakarta. 

Sawise tekan Candhi Prambanan, Niken rumangsa nggumun marang endhahe Candhi Prambanan. Candhi Prambanan iku wis kondhang ing nuswantara. Candhi Prambanan uga sinebut Candhi Rara Jonggrang ringgalane masyarakat agama Hindhu nalika jaman kuna.

Niken karo bapak lan ibune banjur mlebu ing plataran Candhi Prambanan. Candhi-candhi iku dumunung ing palataran kang dikupeng pager tembok. Ing plataran tengah ana candhi cacahe enem, larikan mangidul. Ing sisih kulon ana candhi cacah telu madhep ngetan. Ing sisih wetan ana candhi cacah telu madep ngulon. Miturut bapak, larikan sisih kulon ing tengah candhi ana Candhi Syiwa, dene larikan sisih wetan kang tengah ana Candhi Nandhi.

Niken banjur ngerti menawa Candhi Prambanan iku tinggalane kabudayan leluhur kang kudu dijaga supaya lestari. Njaga tinggalane leluwur tegese bekti marang bangsa lan negara.

Museum Ulen Sentalu

 Museum Ulen Sentalu mapan ing Jalan Boyong Taman Wisata Kaliurang. Adohe kira-kira selawe kilometer saka kutha Ngayogyakarta. Prenahe, saka Ngayogyakarta ngalor liwat Jalan Kaliurang. Tekan Gerbang Kaliurang ngalor. Udakan limang atus meter ana pratelon maneh banjur menggok nengen pitung atus meter wis tekan Museum Ulen Sentalu. 

Museum Ulen Sentalu dibangun dening Yayasan Ulating Blencong wiwit tahun 1994 lan diresmikake nalika tahun 1997 dening KGPAA Paku Alam VIII, Gubernur DIY wektu iku. Yayasan Ulating Blencong iku kagungane kulawarga Haryono saka Ngayogyakarta kang disepuhi dening Paku Buwono XII, Paku Buwono XII, Paku Alam VIII, GPBH Poeger, GRAy Siti Nurul Kusumawardhani, Hartini Soekarno, lan Samuel Wedyadiningrat.

Koleksi Museum Ulen Sentalu wujude werna-werna. Museum Ulen Sentalu diperang dadi pirang-pirang ruwangan. Saben ruwangan nyimpen koleksi beda-beda. Ana ruwang tari lan gamelan. Ana ruwang lukisan-lukisan tokoh dinasti Mataram. Ana ruwang sayir-syair. Ana ruwang bathik. Ana ruwang mligi foto putri Mangkunegara VII. ANa ruwang lukisan para raja Mataram, lan liya-liyane.

Museum Ulen Sentalu bukak saben dina Selasa tekan Ahad. Selasa tekan Jemuwah bukak jam setengah sanga tekan jam papat sore. Dina Setu lan Ahad bukak nganti jam lima sore. Dina Senen tutup.

Asesmen Formatif

Gladhen:

Wangsulana pitakon-pitakon iki kanthi bener!

1. Museum Ulen Sentalu iku papane ana ngendi?

2. Sapa sing mbangun Museum Ulen Sentalu?

3. Kapan Museum Ulen Sentalu wiwit dibangun?

4. Apa wae koleksi ing Museum Ulen Sentalu?

5. Kapan Museum Ulen Sentalu bukak?

Sumber:

Ari Yuliati. (2018). Ajar Basa jawa. bahan Ajar Bahasa Jawa untuk SD/MI kelas VI. Yogykarta: DIKPORA DIY

Makna Penting Proklamasi Kemerdekaan

1. Sebagai puncak perjuangan Indonesia

    Bangsa Indonesia telah dijajah selama bertahun-tahun oleh negara-negara Eropa sampai Jepang. Penduduk dengan latar belakang yang berbeda bersatu untuk melawan penjajah. Proklamasi kemerdekaan merupakan hasil dari perjuangan para pahlawan.

2. Pengakuan dunia luar

Melalui pembacaan teks proklamasi, Indonesia mengumumkan kepada dunia luar bahwa Indonesia adalah negara yang merdeka. Pengakuan ini (de facto) diikuti oleh pengakuan negara lain (de jure).

3. Menaikkan martabat bangsa

Pembacaan teks proklamasi memberikan pesan kepada negara lain bahwa Indonesia adalah negara yang bebas dari penjajahan, negara yang memiliki martabat, dan negara yang mandiri.

4. Perjuangan sebagai negara baru

Indonesia adalah negara yang dibangun oleh rakyat dan untuk rakyat. negara Indonesia adalah negara mandiri yang tidak tergantung kepada negara lain.

5. Tonggak sejarah negara Indonesia 

Pembacaan teks proklamasi merupakan awal dari masa kemerdekaan Indonesia yang terbebas dari belenggu penjajahan.

Sumber: 

Buku Siswa tematik kelas VI SD/MI